REPUBLIKA.CO.ID,MEDAN -- Sejumlah warga Medan menyambut baik pelarangan minumal beralkohol di minimarket. Beberapa warga turut mendukung larangan tersebut.
"Kalau warganya benar pasti setuju," ujar Said (40 tahun) kepada Republika, Ahad (12/4).
Said mengatakan, larangan tersebut dapat berdampak positif terhadap masyarakat Medan tertutama bagi kalangan anak muda. Pelarangan itu diyakininya bisa menekan kenakalan di kalangan remaja.
Selama ini, pria yang memiliki anak yang sedang menimba pendidikan di sekolah menengah mengaku kuatir dengan mudahnya akses minuman keras di berbagai toko.
"Ya minimal nanti carinya (minol) kan susah, jadi malas belinya," ujar dia.
Senada dengan Said, Muryana (36) juga mengaku lebih tenang mendengar adanya larangan tersebut. Warga Medan Area ini menyebut minol sebagai salah satu penyebab kenakalan remaja.
Ibu tiga anak ini mengatakan, remaja cenderung lebih nakal usai mengonsumsi minuman keras. "(Larangan minol) itu bagus, biar tak nakal mereka, juga dilarang agama kan," ujar Muryana.
Ikuti Whatsapp Channel Republika