REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Manajer Pusamania Borneo FC, Dandri Dauri berharap pihak kepolisan dan juga PSSI dapat mengusut kembali kasus Johan Ibo. Membebaskan Ibo begitu saja, menurut Dandri, sama halnya dengan memelihara mafia sepak bola. Dandri tidak hanya mengaku kecewa dengan sikap pihak kepolisan dan PSSI, tapi juga dia siap bersaksi pada kasus Ibo.
"Jika diminta saya siapa menjadi saksi. Jaringan mafia sepak bola harus dihentikan jika ingin sepak bola Indonesia. Begitu juga dengan PSSI seharusnya mereka harus lebih proaktif pada kasus mafia sepak bola ini," keluh Dandri.
Tidak hanya itu, Dandri juga mengaku memiliki bukti rekaman percakapan, antara Johan Ibo dengan pemainnya. Dalam rekaman itu, Johan Ibo berusaha untuk menyuap pemainnya agar mau mengalah saat bertanding melawan tuan rumah Persebaya Surabaya. Dandri mengatakan dengan bukti-bukti yang dimiliki seharusnya, polisi tidak membebaskan Ibo begitu saja.
Namun saat ditanya isi dari rekaman tersebut, Dandri enggan memberitahukannya. Sebab itu masih bersifat rahasia, dan sejauh ini belum ada pihak kepolisian sekalipun menghubungi dirinya.
"Sampai sekarang belum ada polisi yang meminta saya jadi saksi. Padahal saya punya bukti kuat," tutup Dandri.