Ahad 12 Apr 2015 21:40 WIB

Penyandang Tuna Netra Kecewa tak Dapat PSKS

Red: Yudha Manggala P Putra
 Warga melakukan pencairkan dana Program Simpanan Keluarga Sejahtera (PSKS) di Kantor Pos Pasar Baru, Jakarta, Rabu (1/4). (Republika/Prayogi)
Foto: Republika/Prayogi
Warga melakukan pencairkan dana Program Simpanan Keluarga Sejahtera (PSKS) di Kantor Pos Pasar Baru, Jakarta, Rabu (1/4). (Republika/Prayogi)

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Penyandang cacat tuna netra kembali kecewa karena pada gelombang kedua penyaluran Program Simpanan Keluarga Sejahtera atau PSKS kembali tidak terdata sebagai rumah tangga sasaran atau RTS.

"Jumlah tuna netra di Kota Sukabumi cukup banyak, semenjak digulirkannya progam ini pada November-Desember tahun lalu, kami tidak pernah mendapatkan panggilan atau terdata sebagai RTS dan pada tahun ini kami juga kembali harus kecewa," kata Ketua Persatuan Tuna Netra Indonesia (Pertuni) Kota Sukabumi, Sulaeman di Sukabumi, Ahad (12/4).

Menurutnya, mayoritas penyandang cacat tuna netra merupakan warga miskin yang hidupnya bergantung pada orang lain, walaupun sudah banyak tuna netra yang hidupnya sejahtera bahkan menjadi pengajar maupun pengusaha.

Tetapi, seharusnya ada perbaikan dalam pendataan RTS penerima PSKS, karena informasinya banyak warga yang sehat dan masih segar dan mempunyai kendaraan maupun perhiasan yang mendapatkan dana kompensasi dari pemerintah ini.

Bahkan, setelah selesainya penyaluran dan PSKS pada gelombang pertama, para tuna netra yang hidupnya di bawah garis miskin pernah mendapatkan angin segar, bawah pada penyaluran tahap kedua ini mendapatkan dana bantuan tersebut melalui perbaikan data.

Namun, sayangnya setelah ditanyakan kepada pihak berwenang seperti kecamatan tidak ada tuna netra yang tergabung dalam Pertuni mendapatkan dana itu.

"Kami akan kembali menanyakan kepada pihak kecamatan, apakah penyadang cacat tuna netra memang tidak mendapatkan jatah, karena bagaimanapun juga dana tersebut sangat dibutuhkan kami yang memiliki keterbatasan ini," tambahnya yang berprofesi sebagai tukang pijat keliling ini.

Data penerima PSKS untuk RTS di Kota/Kabupaten Sukabumi sebanyak 196.426 RTS dengan rincian 14.975 RTS warga Kota Sukabumi dan 181.453 RTS warga Kabupaten Sukabumi. Dana yang disiapkan mencapai Rp 117.856.800.000 di mana setiap RTS menerima sebesar Rp600 ribu untuk alokasi Januari, Februari, dan Maret.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement