REPUBLIKA.CO.ID,BEKASI -- Pemerintah Kota Bekasi, Jawa Barat, memperluas area jalan untuk kegiatan hari tanpa kendaraan setiap Ahad pagi di Jalan Ahmad Yani, Bekasi Selatan, menyusul tingginya antusiasme warga mengikuti program tersebut.
"Penyelenggaraan kegiatan hari tanpa kendaraan di Jalan Ahmad Yani itu ditambah waktu dan areanya mulai tadi pagi (12/4)," kata Kepala Dinas Perhubungan Kota Bekasi Supandi Budiman dihubungi Bekasi, Ahad (12/4). Menurut dia, pelaksanaan car free day (CFD) atau hari tanpa kendaraan di wilayah setempat diperluas dari keberadaannya saat ini di ruas Jalan Ahmad Yani-Jalan Kayuringin hingga jembatan layang KH Noer Alie Summarecon.
"Lokasinya kita perluas lagi hingga ke simpang Bekasi Cyber Park (BCP) arah Jalan Mayor Hasibuan," kata Supandi Budiman. Waktu pelaksanaan kegiatan tersebut juga ditambah selama satu jam dari semula mulai pukul 6.00 WIB hingga jam 9.00, menjadi 06.00-10.00.
"Kebijakan ini kita terapkan dalam rangka menjawab tingginya antusiasme warga yang ingin beraktivitas di wilayah ini setiap Minggu pagi," ujarnya. Selain memperluas area pelaksanaan CFD, pihaknya juga berkomitmen untuk menciptakan kenyamanan pengunjung dengan menertibkan aktivitas para pedagang yang kerap menimbulkan penyempitan area.
"Mereka memang masih boleh berjualan di area CFD, tapi harus mau diatur, yakni tidak berjualan di badan jalan. Silakan saja mencari lokasi di area parkir gedung-gedung atau perkantoran yang berdiri di sisi Jalan Ahmad Yani," katanya.
Hal yang sama berlaku untuk parkir kendaraan, baik roda dua maupun roda empat yang kerap memenuhi badan jalan. "Semua harus mematuhi aturan ini. Ini semua kami lakukan demi kenyamanan warga yang beraktivitas di area tanpa kendaraan," katanya.