Selasa 14 Apr 2015 20:42 WIB

Thomas: Kesempurnaan yang Akhirnya Saya Pilih

Mualaf (ilustrasi)
Foto: Onislam.net
Mualaf (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Alhamdulillah, ba’da Isya semalam, Thomas asal Eropa mengucapkan syahadat. Prosesi syahadat dipimpin Ketua Umum Mualaf Center Indonesia, Steven Indra Wibowo.

“Saudara kita yang baru ini mengatakan bahwa keputusannya memeluk Islam adalahi hasil pemikiran yang lama, menghabiskan waktu hampir 2 tahun,” ungkap Sekjen MCI, Hanny Kristanto dalam akun facebook MCI, Selasa (14/4).

Beliau lahir dalam lingkungan Nasrani. Sejak kecil mempelajari Alkitab . “Pada akhirnya beliau merasa tidak puas mengenai beberapa hal dan sempat mempelajari agama Buddha. Beliau pelajari dengan sungguh-sungguh itu jalan yang delapan, dan ternyata memang tujuannya baik, tapi kurang memberi petunjuk dan kurang terperinci,” kata Hanny.

Selanjutnya, sejak tahun kemarin, Thomas mendapat pekerjaan di Indonesia, tetapi pekerjaan ini tidak mengurangi perhatiannya terhadap soal-soal agama. Ia banyak terlibat diskusi berbicara dengan temannya yang Muslim.

"Walaupun saya pikir hal ini tidak mungkin, tetapi hati kecil saya harus mengakui bahwa yang sempurna akhirnya telah sampai kepada saya melalui seorang manusia biasa," kata Hanny menirukan ucapan Thomas.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement