REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Ustadz Felix Siauw mengungkapkan, peredaran minuman beralkohol menjadi fakta ada pemimpin yang dikuasai pemikiran sistem kapitalis.
"Dalam sistem kapitalis, asalkan menghasilkan uang miras yang merusak pun akan diusahakan dilegalkan," ungkap Felix Siauw dalam akun Twitter-nya @felixsiauw, akhir pekan lalu.
Menurutnya dalam sistem kapitalis cara apapun itu asalkan menghasilkan keuntungan akan dilakuakan, meskipun cara tersebut berakibat pada timbulnya permasalaham yang lainya.
Sebelumnya, Pemprov DKI Jakarta akan membuat tempat khusus untuk penjualan minuman beralkohol. Rencana tersebut didasari oleh permintaan dari asosiasi kepada Gubernur DKI Jakarta untuk dibuatkan tempat berjualan.
Felix Siauw menyindir hal tersebut dalam akun Twitter-nya."Harusnya ini jadi pelajaran bagi kita, benarnya nasihat Allah dan Rasul-Nya. Ambillah pemimpin yang mengerti agama, yang beriman," ungkap dia.