REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL–- Perdana Menteri Korea Selatan (Korsel) Lee Wan-koo telah mengajukan pengunduran diri dari jabatannya setelah menghadapi tuduhan penerimaan suap. Presiden Park Gaen-hye belum memberikan pernyataan apakah akan menerima pengunduran diri Lee. Tapi Park menyatakan simpati untuknya.
“Saya merasa disesalkan. Saya juga simpati untuk penderitaan yang dialami perdana menteri,” kata Park, seperti dilaporkan BBC News, Selasa (21/4).
Lee membantah menerima uang sebesar 28 ribu dolar dalam dana kampanye ilegal pada tahun 2013. Tapi Lee terus ditekan untuk tetap mundur dari jabatannya.
Skandal itu terkuak ketika pengusahan Sung Wan-jong ditemukan tewas awal bulan ini karena diduga bunuh diri. Padahal Sung akan diinterogasi pihak berwenang perihal tuduhan pada dirinya yang menggelapkan uang perusahaan untuk menyuap politisi.
“Harus ada penyelidikan menyeluruh dalam skandal ini,” seperti yang dikutip Kanto Berita Yonhap dan dilansir BBC News. Peneliti Korea Selatan menemukan secarik daftar nama-nama dari saku Sung Wan-jong, yang di dalamnya terdapat nama Lee. Dalam daftar tersebut, terlihat berapa nominal uang yang dibayarkan Sung pada Lee.