REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Swasembada pangan menjadi misi pemerintahan Presiden Joko Widodo. Untuk mewujudkannya, Jokowi meminta bantuan banyak pihak, tidak terkecuali TNI Angkatan Darat.
Upaya mewujudkan swasembada pangan juga dilakukan di daerah-daerah perbatasan seperti kampung Skouw Mabo, Muara Tami, Jayapura.
Satgas Pamtas (Satuan Tugas Pengamat Perbatasan) Yonif 323/Raider berhasil menyulap lahan kosong menjadi perkebunan Jagung dan Semangka berkat kerjasama dengan masyarakat sekitar.
"Lahan seluas dua hektare yang tadinya merupakan lahan kosong bisa dimanfaatkan dengan baik. Pembukaan perkebunan ini merupakan kegiatan teritorial yang dilakukan Satgas Pamtas Yonif 323/Raider terutama dalam bidang pertanian," kata Komandan Satgas Yonif 323/Raider Mayor Inf Slamet melalui surat elektronik kepada Republika.
Dia menjelaskan bahwa program pembukaan lahan perkebunan tersebut juga bagian dari upaya membantu program pemerintah dalam hal tanam menanam pertanian dengan menggandeng masyarakat perbatasan.
"Selama ini banyak sekali lahan kosong di perbatasan, padahal potensinya sangat subur sehingga mubazir kalau tidak dimanfaatkan untuk kepentingan masyarakat di wilayah tersebut," ujarnya.
Program pembukaan lahan perkebunan, tambah dia, sangat disambut baik masyarakat setempat hingga kepala adat. Mereka dengan antusias membantu peralatan dan meminjamkan lahan untuk dimanfaatkan sehingga dapat menjadi nilai ekonomis.
"Dengan membantu dan mengajarkan masyarakat setempat terutama dalam bidang pertanian, diharapkan segera terciptanya ketahanan pangan di wilayah perbatasan sesuai dengan program pemerintah," ucapnya.