REPUBLIKA.CO.ID, BATULAYAR -- Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Nusa Tenggara Barat (NBA) Andy Hadianto meminta para tokoh-tokoh sepak bola untuk bersatu menyelamatkan persepakbolaan Indonesia. Hal ini terkait dengan pembekuan PSSI oleh Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi.
“Tentu kita harapkan para tokoh olahraga sepak bola bersatu bersama menyatukan visi untuk membangun olahraga,” kata Andy kepada Republika Online (ROL) saat ditemui di Dusun Duduk Atas, Desa Batu Layar Barat, Kecamatan Batu Layar, Kabupaten Lombok Barat, NTB, Kamis (23/4).
Menurut Andy, masalah PSSI terus terjadi sejak dulu dan tidak pernah selesai dan tuntas. Oleh karena itu, pihaknya berharap permasalahan PSSI bisa segera diselesaikan. “Saya berharap masalah PSSI segera selesai. Masa kita rebut saja mengenai sepakbola bertahun-tahun,” ujarnya.
Andy berharap masalah PSSI tidak terus berlarut-larut. Pasalnya, banyak hal yang harus segera diurusi termasuk bagaimana memperoleh prestasi. Dirinya mengatakan bagaimana bisa memperoleh prestasi sementara mengurusi organisasi saja selalu rebut.
Andy mengatakan semua pihak yang memiliki kepentingan di dalam masalah PSSI harus segera membuka diri dan mendorong visi yang sama untuk kepentingan persepakbolaan Indonesia.