REPUBLIKA.CO.ID, JALUR GAZA -- Satu roket yang ditembakkan dari Jalur Gaza jatuh dan meledakkan wilayah Israel pada Jumat (24/4) malam.
Juru bicara militer Yahudi mengatakan roket itu meledak di tempat terbuka di Gurun Negev di Israel Selatan. "Tentara Israel masih menyisiri daerah itu untuk mencari kemungkinan adanya roket lain," kata juru bicara tersebut, seperti dinukil dari Xinhua, Jumat (24/4).
Tak ada laporan mengenai korban atau kerusakan. Peristiwa itu terjadi saat Israel merayakan Hari Kemerdekaannya yang Ke-67.
Pada Agustus, gencatan senjata rapuh mengakhiri agresi militer Israel selama 50 hari ke Jalur Gaza. Sebanyak 2.200 orang Palestina, kebanyakan warga sipil, tewas selama pertempuran antara tentara Israel dan pejuang HAMAS.
Di pihak Israel, sebanyak 73 orang, enam warga sipil yang lain tentara, dilaporkan tewas. Para pejabat militer mengatakan sejak itu, telah terjadi beberapa kali penembakan roket dari Jalur Gaza, yang diduga ditujukan ke Israel.