REPUBLIKA.CO.ID, WISCONSIN -- Sebuah Masjid di wilayah Marshfield akan menggelar open house. Kegiatan tersebut dimaksudkan untuk meluruskan kesalahpahaman tentang Islam dan Muslim.
"Kami berharap open house ini akan melibatkan masyarakat kita dalam diskusi untuk lebih memahami ideologi Islam dan melawan ideologi ekstremis serta menghilangkan kesalahpahaman tentang Islam," ujar anggota dari Masjid Al Noor Marshfield, Asif Hussain, seperti dikutip laman onislam.net, Ahad (26/4).
Masjid Al Noor akan mengadakan open house pada Sabtu (2/5). Pada acara ini, panitia kegiatan berencana untuk memperkenalkan Islam ke masyarakat non-Muslim Marshfield.
"Ada banyak kesalahpahaman di media dan salah satu yang menonjol adalah Islam menentang kebebasan berbicara," kata Hussain. Menurut Hussaini, di daerah mayoritas Kristen seperti Marshfield ini banyak pihak yang mengaku tertarik untuk mengetahui tentang Islam.
Hussain mengaku sering mendapatkan pertanyaan, baik dari individu dan organisasi. Menurutnya, banyak kalangan yang tertarik untuk memahami Islam dari segi budaya umum dan masyarakat Muslimnya serta tentang ajaran Islam.
Beberapa masyarakat non-Muslim Marshfield seperti Kathleen Rulka dan Brian Ewert mengatakan, adanya rasa ingin tahu yang besra terhadap tentang agama-agama lain. Oleh karena itu, dia mengaku akan ikut menghadiri acara tersebut.
"Itu akan memperluas kesadaran saya tentang Islam dan saya berencana untuk lihat kegiatan berikutnya juga," kata Rulka. Menurutnya, acara ini menjadi kesempatan baginya untuk belajar dan mendalami budaya Islam.