REPUBLIKA.CO.ID, LOMBOK TENGAH -- Anggota Komisi VI DPR RI fraksi partai Golkar, Endang Srikarti Handayani mengingatkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk tidak ditumpangi kepentingan tertentu.
Hal ini terkait dengan pembahasan PKPU pencalonan kepala daerah dan wakil kepala daerah pada pilkada serentak mendatang.
"KPU jangan ditumpangi kepentingan tertentu dan jangan subjektif, harus objekktif," ujarnya.
Namun saat ditanya lebih jelas pihak mana yang dimaksud mencoba menumpangi KPU, terkait pembahasan PKPU pencalonan yang belum selesai, Endang enggan menjawab. Ia hanya mengingatkan bahwa saat ini kepengurusan partai Golkar yang sag adalah hasil Munas Riau 2009.
Menurutnya, pihaknya saat ini tengah menunggu hasil keputusan PTUN tentang kepengurusan partai Golkar yang sah. Oleh karena itu, dirinya meminta semua pihak untuk menghormati partai.
Endang mengatakan keputusan menkumham yang ditunda oleh PTUN menegaskan bahwa kepengurusan yang sah saat ini kembali pada Munas Riau 2009.
Sehingga, saat ini pimpinan partai yang sah adalah Aburizal Bakrie. Selain itu, pihaknya mengaku optimis akan bisa mengikuti pilkada serentak.