REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Peristiwa unik terjadi di depan Hotel Bidakara, Jakarta, Rabu (29/4). Sejumlah warga menyerahkan kamera handphone mereka pada Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama. Bukan memberi, tetapi meminta Ahok memotret mereka yang berpose bersama Presiden Joko Widodo.
Kejadian itu bermula saat Jokowi menghadiri pembukaan acara Musyawarah Pembangunan Nasional (Musrembangnas), pagi ini. Kebetulan, Ahok juga ikut hadir dalam acara tersebut.
Selepas pembukaan Musrembangnas, Ahok sudah menunggu di mobil milik RI satu untuk mengantar Jokowi.
Ketika Jokowi mulai menghampiri mobil bersama dengan ajudannya, banyak warga yang meminta foto bersama dengannya. Jokowi pun mempersilahkan warga untuk bisa berfoto bersamanya.
Naasnya, posisi Ahok berada di dekat presiden yang dikerumuni warga. Entah karena tidak sengaja, atau karena takut kehilangan moment, seorang warga menyerahkan kamera handponenya kepada Ahok dan meminta mengabadikan gambar dia dan Jokowi.
Setelah Ahok mengambil beberapa gambar, warga lainnya pun tak mau ketinggalan untuk minta berfoto. Ahok pun kembali menjadi sasaran, menjadi seorang fotografer dadakan.
Usai warga berfoto, Ahok sempat berbincang dengan Jokowi dan akhirnya meninggalkan Hotel Bidakara.