REPUBLIKA.CO.ID, CANBERRA -- Eksekusi dua terpidana mati Bali Nine, Andrew Chan dan Myuran Sukumaran membuat segumpal kesal sejumlah media Australia. Salah satunya, koran Australia yang berbasis di Brisbane, The Courier Mail.
Pada edisi Rabu (29/4), media tersebut menampilkan foto yang menggambarkan betapa Presiden Indonesia, Joko Widodo sebagai pembunuh. Foto itu mengilustrasikan Presiden Joko Widodo dengan tangan berlumuran darah.
The Courier Mail membuat judul headline dalam koran tersebut, 'Tangan Yang Berdarah' (Bloody Hands). Tak hanya sampai di situ. Bahkan dalam salah satu pengantar redaksinya, Courier Mail menulis menyebut bahwa Indonesia baru saja melaksanakan eksekusi mati yang kejam.
Eksekusi mati terhadap delapan terpidana kasus Narkoba dilakukan pada Rabu (29/4) dini hari, pukul 00.25. Kedelapannya adalah Andrew Chan (warga negara Australia), Myuran Sukumaran (Australia), Raheem Agbaje Salami (Nigeria).
Terpidana mati lainnya yang menjalani proses eksekusi adalah Zainal Abidin (Indonesia), Rodrigo Gularte (Brasil), Silvester Obiekwe Nwaolise alias Mustofa (Nigeria), dan Martin Anderson alias Belo (Ghana), Okwudili Oyatanze (Nigeria).