REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Perwakilan Khusus untuk Komunitas Muslim Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat (AS), Shaarik Zafar mengaku sangat senang bisa berada dalam acara Malam Penganugerahan Tokoh Perubahan Republika 2014 di Djakarta Theatre, Kamis (30/4).
"Saya pikir itu (acara Tokoh Perubahan) fantastis," ujar Zafar. Ia menyatakan, acara tersebut telah menunjukkan orang-orang yang sudah membuat perubahan untuk negara dan lingkungannya. Ia pun mengaku bangga bisa berada dalam acara tersebut untuk menyaksikan tokoh-tokoh itu.
Zafar mengaku, ia juga memiliki penghargaan serupa di AS. Akan tetapi, menurutnya tokoh-tokoh di Indonesia memiliki hal yang unik.
Melihat penampilan tari saman pada pembukaan acara, Zafar mengaku terpukau. "Saya pikir itu luar biasa. Saya tak pernah melihat tarian seperti itu. Itu sebuah bakat yang sangat hebat," ujarnya.
Anugerah Tokoh Perubahan Republika 2014 memberikan penghargaan kepada Ketua PP Muhammadiyah Din Syamsuddin, Walikota Surabaya Tri Rismaharini, Bupati Bantaeng Nurdin Abdullah, Bupati Banyuwangi Azwar Anas, serta Bhayu Subrata dan Pratama Widodo sebagai penggagas gerakan One Day One Juz (ODOJ).