Senin 04 May 2015 07:27 WIB

Berangkatkan Tim ke Nepal, MER-C Indonesia Sasar Daerah Minim Bantuan

Rep: c13/ Red: Hazliansyah
  Relawan mengevakuasi korban dari reruntuhan bangunan yang roboh akibat gemba di Kathmandu, Nepal, Sabtu (25/4).
Foto: AP/Niranjan Shrestha
Relawan mengevakuasi korban dari reruntuhan bangunan yang roboh akibat gemba di Kathmandu, Nepal, Sabtu (25/4).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim pertama relawan Medical Emergency Rescue and Committe (MER-C) Indonesia bersama Perhimpunan Penempuh Rimba dan Pendaki Gunung (Wanadri) telah berangkat ke Nepal, Senin (4/5) pagi tadi. Mereka akan menyasar daerah di luar kota Kathmandu sebagai wilayah kerja.

Dalam keterangan tertulis yang diterima Republika Online (ROL), Senin (4/5) pagi, hal tersebut berdasarkan pertimbangan di dalam kota Kathmandu yang diperkirakan sudah banyak bantuan dan relawan yang bekerja.

Tim juga akan mencari wilayah bencana terparah lainnya di luar ibukota Nepal yang terpencil dan masih minim, bahkan belum terjangkau bantuan medis.

Sebagai Tim Pertama, tugas tim mencakup penilaian (assessment) kondisi terkini di lapangan, melakukan pengobatan dengan sistem mobile clinic dan Search Rescue.

Pengobatan dengan sistem mobile clinic dinilai efektif untuk dapat menjangkau korban-korban gempa di wilayah terpencil yang belum mendapat bantuan medis.

Tugas penting lainnya yang diemban tim pertama adalah mempersiapkan kedatangan Tim Bedah. Yakni, melakukan identifikasi korban-korban yang memerlukan tindakan operasi dan mencari Rumah Sakit atau tempat yang masih bisa digunakan untuk melakukan tindakan operasi bagi para korban gempa.

Sementara itu, sejumlah relawan medis dengan berbagai keahlian seperti Dokter Spesialis Orthopaedi dan Traumatologi, Dokter Spesialis Anastesi dan juga perawat bedah telah menyatakan kesiapannya untuk bertugas sebagai Tim Kedua ke Nepal.

Tim Kedua yang merupakan Tim Bedah ini akan berangkat ke Nepal segera setelah adanya informasi dari tim pertama.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement