REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Perlindungan WNI Kementerian Luar Negeri Lalu Muhamad Iqbal mengatakan pencarian terhadap tiga pendaki Indonesia yang terjebak di gunung Himalaya, Alma Parahita, Kadek Andana dan Jeroen Hehuwa terus dilakukan.
Tim pencarian merupakan gabungan dari tim kecil dari TNI AU bersama tim Kemenlu, operator pendakian Himalaya Experience, BNPB dan wakil Taruna Hiking Club (THC).
"Hari ini tim mendatangi Vihara Phuntsok Choeling di Swoyambu untuk menggali informasi terkait keberadaan WNI dari sekitar 120 pengungsi yang merupakan penduduk asli Langtang yang mengungsi di Vihara tersebut," Jelas Iqbal kepada wartawan, Selasa (5/5).
Dari informasi yang didapatkan, sebagian besar dari pengungsi Langtang mengkhawatirkan bahwa tidak ada yang selamat dari Everest Guest House, bahkan termasuk pemiliknya, melihat kondisi Everest Guest House yang terpendam longsoran.