REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Warga memadati lokasi pencairan korban tertimbun longsor akibat meledaknya pipa gas bumi milik PT Star Energy, di Kampung Cibitung RW 15 Desa Margamukti, Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Rabu (6/5).
Meski telah dipasang garis polisi, warga tetap mendekati lokasi pencarian korban.
"Mohon bapak-bapak dan ibu-ibu yang tidak berkepentingan tidak menerobos atau melintas wilayah yang dipasangi garis polisi," kata salah seorang petugas polisi di lokasi kejadian.
Salah seorang warga A Sobandi menyatakan alasan dirinya datang ke lokasi longsor karena penasaran ingin melihat langsung musibah tersebut.
"Penasaran, soalnya dulu bapak sempat tinggal di lokasi longsor ini dari 1999-2006. Ngeri juga kalau lihat sekarang kondisinya di sini," kata A Sobadi yang berada 12 kilometer dari lokasi kejadian.
Warga lainnya, Daim juga menuturkan alasan yang sama mengapa dirinya datang ke lokasi kejadian.
"Penasaran saja, dari kemarin sudah mendengar kabar ada longsor di sini," kata Daim.
Hingga pukul 10.00 WIB, petugas gabungan dan sebuah alat berat masih dikerahkan mencari korban yang tertimbun longsor.