Kamis 07 May 2015 17:01 WIB

Beri Nama Monyet Sama dengan Putri Inggris, Jepang Minta Maaf

Rep: c26/ Red: Bilal Ramadhan
Pangeran William dan Kate Middleton serta anaknya
Foto: US Weekly
Pangeran William dan Kate Middleton serta anaknya

REPUBLIKA.CO.ID, TOKYO -- Petugas kebun binatang di Tokyo, Jepang, meminta maaf telah menamakan anak monyet yang baru lahir dengan panggilan 'Charlotte'. Nama yang sama dengan putri Pangeran Charles dan Kate Midlleton yang baru saja lahir.

"Kami sangat meminta maaf karena menyebabkan masalah bagi banyak orang selama penamaan bayi pertama (monyet)," sebuah pernyataan dari pihak kebun binatang seperti dilansir dari ABC News, Kamis (7/5).

Taman Zoologi Takasakiyama tengah mengkaji pergantian nama bayi monyet yang lahir sebulan lalu. Setelah sebelumnya dibanjiri ribuan protes yang masuk ke email pihak kebun binatang. Mereka menganggap penamaan itu sebagai bentuk pelecehan kepada kerajaan Inggris atas puteri yang baru saja lahir.

Kalangan yang memprotes pun menyindir bahwa Jepang juga akan tersinggung jika anak monyet itu diberi nama puteri dari kerajaan Jepang. Walaupun pihaknya tidak menemukan keluhan dari warga Inggris langsung, mereka masih mendiskusikan langkah dari nama monyet tersebut.

Ada beberapa pihak yang juga mendukung nama tersebut. Dua pandangan ini akan dikaji lebih mendalam. Sementara itu Kedutaan Besar Inggris untuk Jepang menolak berkomentar terkait masalah ini.

Senada dengan itu, Kementerian Luar Negeri Jepang juga mengatakan tidak memiliki kewenangan dan keterlibatan dalam penamaan monyet tersebut.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement