REPUBLIKA.CO.ID, ISTANBUL -- Turki dan Arab Saudi menandatangani pakta perjanjian untuk membantu pemberontak melawan rezim Presiden Bashar Assad, Kamis (7/5). Pakta tersebut berisi komitmen untuk menyediakan dukungan logistik dan keuangan.
Mereka mengaku khawatir Pemerintah Amerika Serikat (AS) akan memberdayakan kelompok-kelompok Islam radikal di Suriah. Turki dan Saudi sebenarnya saling berselisih terkait cara menghadapi Assad yang merupakan musuh bersama.
Pejabat Turki yang tidak disebutkan namanya mengatakan aliansi Turki dan Arab telah membawa kemenangan berarti bagi kelompok pemberontak di utara Suriah. Pemerintahan Obama khawatir bahwa aliansi pemberontak akan membawa rezim radikal di tempat Assad.
sumber : AP
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement