REPUBLIKA.CO.ID, CIMAHI -- Puluhan Komunitas di Kota Cimahi melakukan penggalangan dana untuk memberikan bantuan kepada para korban longsor di Kampung Cibitung, Desa Margamukti, Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung.
Beragam komunitas menggalang dana ini. Seperti, komunitas di bidang seni budaya, dan beberapa kelompok usaha kecil menengah.
Koordinator kegiatan penggalangan dana, Binbin Rubian Hadian, menuturkan, upaya pengiriman bantuan kepada korban longsor Pangalengan ini bertajuk "Cimahi Peduli Pangalengan".
Lewat kegiatan tersebut, pihaknya ingin mengumumkan korban bencana longsor di Pangalengan tidaklah sendiran. Banyak pihak yang peduli. "Gagasan ini semoga bisa menggugah orang-orang untuk juga peduli pada korban longsor di Pangalengan," ujar Binbin, Ahad (10/5).
Salah satu komunitas yang melakukan kegiatan peduli ini, yakni Hanacaraka. Komunitas seni budaya ini mengadakan acara kesenian dan budaya di Alun-alun Kota Cimahi.
Dengan begitu, harapannya, masyarakat yang berada di sana bisa ikut tergugah dan berpartisipasi dalam memberikan bantuannya. "Di situ juga ada acara doa bersama,Pengg" ujar dia.
Dana tersebut, ujar Binbin, untuk disalurkan kepada para korban longsor secara langsung. Tak hanya itu, sejumlah komunitas ini juga bakal mengadakan pendampingan kepada para korban agar psikologinya terbangun kembali.
Caranya, melalui gelaran doa bersama dan acara kesenian serta beberapa kegiatan lain di tempat pengungsian. "Para korban perlu diberi motivasi," tutur dia.
Beragam jenis bantuan hingga kini pun sudah terkumpul. Seperti obat-obatan, pakaian, makanan, dan lainnya. "Kalau bantuan berupa uang, yang sudah terkumpul itu sekitar Rp 8 juta-an," kata dia.
Lebih lanjut Binbin mengungkapkan, ada sekitar 20 komunitas lebih yang bergabung untuk melakukan penggalangan bantuan bagi korban longsor Pangalengan. Jumlah keikutsertaan ini bakal lebih banyak lagi.
Posko kegiatan penggalangan bantuan ini, ujar dia, berada di Warung Kongres di Jalan Kamarung nomor 4, Cimahi Utara, Kota Cimahi. "Ini sebagai wujud kebersamaan dari beragam komunitas di Cimahi," kata dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika