REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Kepala Bidang Operasional dan Pengendalian Dinas Kebakaran Kota Semarang, Sumarsono mengakui masih ada sejumlah pedagang yang nekat masuk ke Pasar Johar untuk menyelamatkan barang-barang dagangan. Meski hingga Ahad (10/5) siang, api belum sepenuhnya padam.
"Ya, memang api sudah berhasil dikuasai. Namun, kami imbau mereka (pedagang, red.) untuk tidak masuk dulu untuk mengambil barang dagangan yang mungkin masih bisa diselamatkan," katanya.
Di beberapa bagian kawasan Pasar Johar juga sudah terpasang 'Police Line' (garis polisi), seperti bagian depan Pasar Johar, persis di seberang bekas Mal Matahari Johar Semarang. Sementara para pedagang lainnya di Pasar Johar yang kiosnya hangus terbakar mengaku pasrah karena tidak ada barang dagangan mereka yang tersisa dari kebakaran hebat Sabtu (9/5) malam.
Pasar Johar Semarang terbakar hebat pada Sabtu (9/5) malam, sekitar pukul 20.00 WIB menghanguskan setidaknya ribuan kios pedagang yang ada di pasar itu.
Angin yang bertiup kencang menyebabkan kebakaran terus merembet ke Pasar Yaik yang masih satu kawasan dengan Pasar Johar, dan api baru berhasil dikuasai pada Ahad (10/5) pagi.