REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Persib Bandung untuk ajang Piala AFC, Emral Abus mengakui lini belakang Maung Bandung lengah saat menjamu Ayeyawady United di Stadion Si Jalak Harupat, Rabu (13/5). Akibatnya, pada detik-detik terakhir tim tamu asal Myanmar itu bisa menyamakan kedudukan menjadi 3-3.
Tak hanya itu, gol pertama Ayeyawady dinilai karena pemain belakangnya kurang rapat menjaga lawan. "Ini menjadi bahan evaluasi tim pelatih dalam persiapan menghadapi Kitchee pada babak 16 Besar. Nanti tidak boleh seperti itu, dan ada waktu sekitar dua pekan akan kami manfaatkan untuk memperbaiki kelemahan," kata dia seperti dilansir laman resmi klub.
Secara keseluruhan permainan timnya dinilai Emral sudah oke. Hanya lini belakang saja yang dinilainya sedikit lengah dan perlu perbaikan.
Terkait kelengahan pemain belakang, Emral mengatakan, para pemain sudah merasa yakin bakal menang dan ketika ada pelanggaran di daerah pertahanan Persib mereka kurang siap dalam menjaga lawan.
"Kami juga sempat was-was karena ketika Persib bisa mencetak gol, pemain Ayeyawady juga dengan tenang melakukan serangan dan bisa membuat gol balasan," tambah Emral.
Emral juga memuji penampilan Ayeyawady yang bermain lepas tanpa ada beban meski di hadapan ribuan pendukung Persib. Menurutnya, penampilan Ayeyawady saat main di Myanmar pada putaran pertama, berbeda jauh dengan permainan di Bandung. Justru pada laga away mereka bisa lebih lama memainkan bola dan memberikan tekanan pada lini pertahanan Persib.