REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH -- Pangeran Arab Saudi Abdul Aziz Bin Abdul Rahman Bin Nasser diputus tidak boleh memasuki stadion selama setahun karena terlibat perkelahian.
Pangeran Aziz diketahui terlibat dalam sebuah perkelahian dalam akhir pertandingan penting di liga Arab yang mempertemukan dua klub Riyadh Al Hilal dan Al Nasr.
Presiden Umum Kepemudaan (GPYW) di Arab Saudi memutus larangan tersebut setelah penyelidikan yang dilakukan komite tersebut.
“Komite kami telah mempelajari insiden dan melaporkan temuan dan kesimpulan pada hari Selasa ini,” ujar GPYW dalam keterangannya seperti dikutip Bussiner Standard, Kamis (14/5).
Seperti diketahui kejadian terjadi pada Ahad lalu saat Al Nasr mengalahkan Al Hilal dan keluar menjadi juara liga tersebut yang kemudian dirayakan oleh tim dan para official klub tersebut.
Saat itu juga, Pangeran Abdul Aziz yang merupakan anggota kehormatan tim Al Nasr kemudian turut bergabung dengan membawa agal (tali hitam) yang digunakan untuk hiasan di kepalanya, sementara penjaga di stadion berusaha menahannya menjauh dari pemain Al Hilal.
Presiden Umum GPYW sendiri mengatakan Liga Arab Saudi akan mengeluarkan peraturan baru yang mengatur kehadiran pejabat di saat pertandingan sepak bola.
“Akan ada kebijakan dengan sedikit toleransi terhadap penerapan ketat aturan baru untuk memastikan bahwa insiden yang terjadi di akhir pertandingan antara Al Nasr dan Al Hilal tidak terulang, semua klub harus sepenuhnya menghormati peraturan baru."