Jumat 15 May 2015 07:43 WIB

Pasar Lembang di Bandung Barat Terbakar

Pasar terbakar (ilustrasi)
Foto: jurnalpatrolinews.com
Pasar terbakar (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pasar tradisional Panorama, Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Kamis (14/5) malam terbakar, hingga berhasil dipadamkan, Jumat pagi (15/5).

Komandan Regu Pemadam Kebakaran Lembang, Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang, Kabupaten Bandung Barat, Pepep Dimyati mengatakan, kobaran api awal diketahui di dalam pasar, sekitar pukul 20.45 WIB dan sudah menghanguskan banyak kios.

"Setelah mendapat informasi kebakaran, satu unit mobil Damkar langsung ke lokasi kejadian, kemudian dibantu dari Sesko AU, dan UPT Damkar DCKTR Bandung Barat, Kota Bandung dan Cimahi," katanya.

Ia menuturkan, proses pemadaman pasar terbesar di Kecamatan Lembang itu mengalami kesulitan, karena banyaknya pedagang yang keluar masuk pasar untuk menyelamatkan barang, serta titik api yang sulit dijangkau.

Kobaran api, lanjut dia, berada di tengah pasar kemudian menjalar ke kios lainnya hingga ke bangunan kios luar pasar.

"Api sudah ada yang sampai di luar, sudah membesar, dan sulit dikendalikan," katanya.

Kobaran api yang menghanguskan sebagian besar Pasar Panorama Lembang itu mulai berhasil dikendalikan sekitar pukul 05.00 WIB untuk selanjutnya petugas melakukan pendinginan di lokasi yang terbakar.

Sementara, jumlah kios dan kerugian materi akibat kebakaran tersebut belum diketahui. Polisi masih melakukan penyelidikan penyebab kebakaran, berikut memasang garis polisi di lokasi pasar yang terbakar.

sumber : antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement