Jumat 15 May 2015 09:37 WIB
Didi Petet meninggal dunia

Pimpro 'Preman Pensiun': Didi Petet Aktor Senior yang tak Pelit Ilmu

Aktor Didi Petet meninggal dunia.
Foto: @vjdaniel
Aktor Didi Petet meninggal dunia.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Meninggalnya aktor senior Didi Petet tidak hanya membawa duka bagi pihak keluarga. Pimpinan Produksi sinetron "Preman Pensiun 2" Reggi Pria Bangga, mengaku kehilangan sosok Didi Petet (almarhum) yang berperan sebagai Kang Bahar dalam sinetron tersebut.

"Walaupun saya berada di balik layar, tapi saya merasa sangat kehilangan sosok beliau, secara keseluruhan beliau adalah sosok yang baik dan menjadi guru buat kami," kata Reggi Pria Bangga, Jumat (15/5).

Meskipun dikenal sebagai aktor senior, kata Reggi, sosok Didi Petet dikenal sebagai seniman yang tidak pelit ilmu kepada pemain dan kru di lokasi syuting sinetron tersebut.

"Dia tidak pelit ilmu, kita memposisikan beliau sebagai senior, tapi dia itu tidak segan untuk ngajarin pemain lagi yang notabene masih baru untuk proses 'reading' dan lain-lain," ujar dia.

Menurut dia, sosok Didi Petet juga dikenal sebagai seorang seniman yang profesional ketika sedang bekerja.  "Beliau itu kalau kerja begitu terjadwal dengan baik sekali. Saya kagum akan sikapnya," kata dia.

Ia menuturkan, selama menjalin kerja sama dengan Didi Petet di sinetron tersebut, dirinya mengaku menerima banyak ilmu dan pelajaran hidup. "Kalau lagi break syuting beliau sering cerita banyak dengan saya. Cerita tentang segala hal lah," kata dia.

Reggi menambahkan, hingga saat ini masih belum menyangka bahwa sosok Kang Bahar telah pergi selama-lamanya menghadap Sang Khalid.

Aktor senior Didi Widiatmoko atau yang lebih dikenal dengan nama Didi Petet meninggal dunia pada usia 58 tahun di Bambu Apus, Tangerang Selatan, Jumat pagi. "Beliau meninggal pukul 05.30 di kediamannya," kata Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement