REPUBLIKA.CO.ID, KABUL -- Sebuah serangan bom bunuh diri terjadi di dekat pintu masuk bandara internasional di Kabul, Afghanistan. Serangan ini pun telah menewaskan tiga warga, termasuk seorang warga Inggris.
Dilansir dari BBC, Senin (18/5) serangan tersebut terjadi di dekat wilayah yang digunakan oleh kendaraan militer dan menargetkan pada kendaraan misi pelatihan polisi Eropa. Dua remaja Afghanistan pun turut tewas dalam ledakan ini. Sedangkan, 18 orang lainnya terluka.
Juru bicara menteri dalam negeri, Najib Danish, mengatakan satu kendaraan militer asing dan dua kendaraan warga sipil dilaporkan rusak dalam serangan ini.
Dalam pernyataannya, kelompok Taliban pun menyatakan bertanggung jawab atas serangan tersebut. Serangan ini merupakan insiden kedua di Kabul dalam sepekan.
Kelompok Taliban sebelumnya pernah menyerang sebuah hotel di kota tersebut pada Kamis dan menewaskan 14 orang. Mayoritas dari mereka pun merupakan warga asing.