REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- West Bromwich Albion (WBA) di luar dugaan mampu mengalahkan Chelsea dengan skor 3-0. Lantaran kemenangan mengejutkan itu seorang suporter WBA terkena serangan jantung.
Sempat terjadi kepanikan di bangku penonton setelah fans WBA itu ambruk. Namun, staf medis Inggris bersama ambulan sigap membawanya ke rumah sakit terdekat. Alhasil, setelah melalui masa kritis, ia dinyatakan dalam kondisi stabil. Kejadian ini turut menyita perhatian WBA.
"Senang setelah mendengar kabar penggemar WBA yang sakit tadi malam sudah dalam kondisi stabil di rumah sakit," begitu pernyataan WBA dalam laman resminya.
Sayangnya, belum ada konfirmasi nama penggemar naas tersebut. Tapi seperti dilansir dari Mirror, fans itu merupakan seorang pria berusia paruh baya. Pria itu sebelumnya duduk di bagian Timur atas Stadion Hawthorns. Insiden mengagetkan itu terjadi setelah WBA berhasil unggul tiga gol tanpa balas atas juara musim ini, Chelsea.
Staf medis yang datang menggunakan tindakan penyelamatan secepat mungkin sebelum ambulan datang. Sempat ada tujuh kali usaha menggunakan alat gejut jantung agar pria itu sadar. Perlu setidaknya 20 menit hingga pria itu memperoleh kesadarannya kembali.
Salah satu staf medis, Steph Whitehouse mengaku sempat kaget dengan kejadian itu. Tapi ia dan rekan-rekannya sudah mempersiapkan segalanya guna menanggulangi peristiwa seperti itu.
"Kita bisa memantau aktifitas disana (tempat korban) lewat CCTV, kita melihat beberapa orang melakukan penyelamatan padanya hingga kita sadar ini hal serius yang butuh pertolongan medis," katanya.
Ia sempat mengalami peristiwa ini sebelumnya di tempat yang sama beberapa waktu lalu. Beruntungnya, staf keamanan stadion sudah terlatih pertolongan pertama. Apalagi para fans lainnya juga turut membantu di sana hingga pria itu bisa terselamatkan.