Rabu 20 May 2015 12:19 WIB

Boediono Saksikan Prosesi Pemberangkatan Pemakaman Burhan

Rep: Yulianingsih / Red: Karta Raharja Ucu
Dubes RI untuk Pakistan Burhan Muhammad
Foto: antaranews
Dubes RI untuk Pakistan Burhan Muhammad

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Mantan wakil presiden Boediono bersama istrinya hadir melayat ke rumah duka kediaman Dubes RI untuk Pakistan, Burhan Muhammad di Jalan Agus Salim 57, Kauman, Yogyakarta, Rabu (20/5) Boediono juga menyaksikan upacara pemberangkatan jenazah Burhan ke pemakaman.

Upacara sendiri dilakukan secara militer dan dipimpin langsung Gubernur AAU, Marsekal Muda Abdul Muis. Wakil Kepala Badan Intelejen Negara (BIN)  Mayjend TNI (Purn) Erfi Triasunu, menyampaikan rasa duka cita pemerintah khususnya BIN atas wafatnya Burhan. Burhan sendiri mengawali karirnya di BIN.

"Kita merasa kehilangan, karena kesetiaan dan dedikasi beliau yang tinggi. Almarhum wafat saat sedang bertugas di negara sahabat," katanya.

Chilman Arisman, adik kandung Burhan mengatakan, Burhan dirawat di sebuah rumah sakit di Singapura dengan harapan bisa sembuh. Burhan mengalami luka bakar parah akibat kecelakaan pesawat di Pakistan.

"Saya dan keluarga menengok, Kamis lalu bertepatan dengan jenazah almarhumah, istri Pak Burhan tiba di Yogya. Saya datang belum sempat berbincang karena kondisinya dibuat tidak sadar dengan alasan medis," ujarnya.

Pada Jumat pekan lalu kedua putra Burhan, Pitra Amrulloh dan Yoga Sulistya Burhan menyusul ke Singapura untuk mengengok ayahnya.  Mereka kemudian kembali ke Yogya pada Sabtu. Namun Senin kemarin mereka diminta kembali ke Singapura karena Burhan kritis.

"Secara fisik luka bakar mengering, tapi ternyata ada semacam infeksi dalam, sehingga Selasa kemarin beliau wafat," katanya.

Burhan dimakamkan di dekat makam istrinya di Pemakaman Mondoliko, Jalan Veteran, Warungboto, Umbulharjo, Yogyakarta. Pemakaman Burhan sendiri dilakukan secara militer.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement