REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Presiden liga Serie B, Andrea Abodi, menegaskan bahwa pihaknya tidak terlibat dalam skandal pengaturan pertandingan, setelah baru-baru ini namanya tercatut sebagai salah satu tersangka dalam mega skandal sepak bola Italia tersebut.
Sebuah skandal baru saja terungkap ketika tertangkapnya lebih dari 50 personel klub di Liga Pro dan Serie D telah didakwa dengan penipuan olahraga dan konspirasi kriminal, yang ada kaitannya dengan beberapa organisasi mafia.
"Sayangnya saya telah melihat banyak yang menjeneralisir penilaian", keluhnya kepada Sky yang dilansir Football Italia pada Rabu (20/5).
"Penyebab harus diidentifikasi dengan cermat dan dihukum seberat-beratnya, tidak semuanya terlibat", katanya menambahkan.
Abodi menegaskan bahwa Liga Serie B tidak terlibat dalam tindakan kriminal tersebut. Dan ia juga menegaskan kepada masyarakat agar tidak mudah menjeneralisir penilaian karena belum tentu semuanya terlibat.
Mereka juga sudah meminta kepada yang berwenang agae memberikan hukuman yang keras untuk kasus penipuan olahraga ini. Dan mereka bekerja sama dengan Departemen Dalam Negeri dan Departemen Kehakiman untuk menyelesaikan kasus itu.