REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Amerika Serikat telah menerbitkan dokumen yang dideklasifikasi sebagai pola pikir Osama bin Laden, sebelum ia dibunuh oleh US Navy Seal pada tahun 2011. Dalam suratnya, pemimpin Alqaidah itu meminta pengikutnya untuk tetap fokus menyerang Amerika Serikat dan bukannya terseret ke pertikaian Muslim.

"Fokusnya harus membunuh dan melawan orang-orang Amerika dan perwakilan mereka," tulis Bin Laden di salah satu dokumen yang diungkapkan pada hari Rabu (19/5).

Aljazirah melaporkan, surat itu berada di antara ribuan file yang ditemukan oleh Angkatan Laut AS (Navy SEAL) pada tanggal 2 Mei 2011. Saat itu mereka berhasil menemukan tempat persembunyian Bin Laden di kota garnisun Abbottabad dan menembaknya mati.

Badan-badan intelijen AS kini telah mengklasifikasikan lebih dari 100 dokumen yang diambil dari arsip Bin Laden.

Juru bicara Direktur kantor Intelijen Nasional AS, Jeff Anchukaitis mengatakan, pengumuman terkait penemuan dokumen-dokumen ini sesuai dengan seruan Presiden AS Barack Obama untuk meningkatkan transparansi.

"Itu juga sesuai dengan hukum yang mewajibkan agen mata-mata untuk meninjau kemungkinan merilis semua dokumen bin Laden," katanya.

Dokumen-dokumen yang dikeluarkan CIA semua dalam terjemahan bahasa Inggris. Tidak ada cara untuk memverifikasinya secara independen.

Ikuti Whatsapp Channel Republika