REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK-- Dokumen Usamah Bin Landen muncul menggambarkan begitu frustasinya dia. Banyak kekacauan yang terjadi saat perang kelompoknya melawan AS. Bahkan Usamah menyebut dirinya sebagai komandan palsu. Usamah memisahkan diri dari bawahannya karena kecewa dengan kegagalan mereka.
Banyak keluhan yang disampaikan pada Usamah dan menyesal karena banyak keluarga yang berpisah. Dia menceritakan mengenai persembunyiannya setelah Al Qaeda diusir dari Afghanistan oleh pasukan AS. Dia meminta fokus penyerangan pada pasukan Amerika.
Usamah juga meminta salah satu istrinya untuk menikah lagi setelah kematiannya. Meski menikah lagi, Usamah meminta sang istri untuk bersamanya di surga. Pesan Usamah terdiri dari 103 surat dan video. Dia berharap dapat menemukan cara untuk melawan musuhnya yaitu Amerika, Eropa dan Yahudi.
"Saya harus mencabut pohon yang menjengkelkan dan fokus pada batang orang-orang Amerika," tulisnya.
Dia juga mengajak Alqaidah di Afrika Utara untuk tidak melawan pasukan keamanan lokal agar tidk terjadi perang saudara sesama muslim. Namun pertempuran semakin membuat Usamah kesal saat serangan pesawat AS menyerang banyak pemimpin pasukannya.
Banyak mata-mata perang dan mata-mata pesawat yang menyebabkan terbunuhnya kader mereka. Usamah juga mengeluhkan pekerja sementara dan pemarah yang ada di Alqaidah. Mereka menolak untuk memerintah atau mendengarkan dan mematuhi apa yang harus dilakukan.
Dokumen ini ditemukan di Pakistan setlah Navy Seal AS menyerbu gedung dan menembak Usamah sampai tewas. Informasi ini dirahasiakan dan diumumkan setelah AS mereview 2014 lalu. AS menemukan laporan tank dan bahan lainnya saat serangan yang menewaskan Usamah di kompleks Abbottabad, Pakistan.
Dokumen ini diterjemahkan oleh pejabat intelejen AS lengkap dengan bisnis, pelatihan personil, anggaran, kerjasama kelompok dan tentang skenario penyerangan. Serangan pesawat tak berawak menargetkan pemimpin Alqaidah dilakukan 2007 lalu. Alqaidah kemudian meluas ke Yaman dan Afrika Utara.
Setelah Usamah tewas Astak lagi meningkatkan pengawasan di Afghanistan. Mei 2007 lalu ada surat yang dikirimkan pad Usamah. Dalam surat tersebut berisi mengenai memberikan kesempatan terakhir untuk memperbaiki kerusakan yang akan berlangsung di Irak setelah Alqaidah. Ini adalah akar munculnya ISIS di Irak.