REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Wakil Ketua Umum PSSI, Hinca Panjaitan mengatakan, pemerintah Indonesia tidak berhak melakukan gerakan yang bertujuan mengintervensi dunia persepak bolaan. Kewenangan Pemerintah terhadap dalam dunia sepak bola hanya sebatas memastikan warga negara bisa bermain sepak bola dengan aman.
“Tentang aturan main bola urusan kita (PSSI), bukan urusan negara,” ujar Hinca Panjaitan kepada Republika di Medan, Selasa (20/5).
Hinca mengatakan, sejak Pemerintah terlalu jauh memasuki otonomi persepak bolaan dengan mengitervensi dunia sepak bola terlalu jauh. Menueurt dia, aturan persepak bolaan sepenuhnya independen dan diatur oleh FIFA.
“Sepak bola punya siapa? Bukan punya rakyat. Sepak bola itu punya Fifa. Rule of the gamenya, offside dan seterusnya FIFA yang membuat. Kata FIFA (kepada PSSI), kau selenggarakan Sepak Bola di negaramu dengan otonom tanpa intervensi dari siapapun,” ujarnya.
Hinca juga menuding Presiden RI, Joko Widodo melanggar konstitusi dengan mendukung langkah Menpora melawan PSSI dalam sengketa persepak bolaan tanah air.
“Ini sangat serius. Jokowi mengatakan mendukung Menpora, maka Jokowi sekarang sedang terlibat dengan pelanggaran kostitusi,” ujar Hinca
| Pos | Team | Main | Menang | Seri | Kalah | Gol | -/+ | Poin |
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| 1 |
Pusamania Borneo
|
10 | 6 | 3 | 1 | 16 | 10 | 21 |
| 2 |
Persebaya Surabaya
|
10 | 6 | 3 | 1 | 9 | 4 | 21 |
| 3 |
Persib Bandung
|
10 | 5 | 5 | 0 | 18 | 10 | 20 |
| 4 |
Bali United
|
10 | 6 | 2 | 2 | 16 | 8 | 20 |
| 5 |
Persija
|
10 | 5 | 3 | 2 | 15 | 6 | 18 |
Ikuti Whatsapp Channel Republika