Senin 01 Jun 2015 17:35 WIB
pengungsi muslim rohingya

AFKN Siap Tampung Anak-Anak Pengungsi Muslim Rohingya

Rep: sadly rachman/ Red: Damanhuri Zuhri
Ustaz Fadlan Garamatan
Foto: ROL/Sadly Rachman
Ustaz Fadlan Garamatan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua umum Al Faatih Kaffah Nusantara (AFKN) Nuu Waar, Ustaz Fadzlan Gharamatan mengungkapkan, Pesantren AFKN Nuu Waar siap menampung dan membina anak-anak pengungsi Muslim Rohingya,  jika ada yang ingin menghubungkan dengan pengungsi Rohingya.

''Pesantren Al Faatih Kaaffah Nusantara (AFKN) Nuu Waar siap menampung dan membina anak-anak pengungsi Muslim Rohingya,'' ungkap Ustaz Fadzlan Gharamatan kepada Republika di Jakarta, Jumat (29/5).

Tak hanya anak-anak Muslim Ronghingya, Pesantren Nuu Waar pun, kata Ustaz Fadzlan siap menerima dan menampung serta membina anak-anak Muslim dari berbagai daerah di Indonesia.

''Masyarakat manapun boleh datang ke Pesantren AFKN Nuu Waar,'' kata Ustaz Fadzlan Gharamatan menjelaskan.

Bagi Ustaz Fadzlan yang lebih dari 20 tahun mengabdikan dirinya untuk berdakwah di daerah pedalaman Nuu Waar (Papua), anak-anak Muslim Rohingya dan lainnya yang ingin belajar di Pesantren AFKN Nuu Waar adalah bagian bersama untuk membangun masyarakat luar.

Lebih lanjut Ustaz Fadzlan mengungkapkan apreasiasinya bagi pesantren di Indonesia yang ingin menampung anak-anak pengungsi Muslim Rohingya.

''Kenapa tidak? Tujuannya, pesantren Indonesia ingin mencerdaskan anak-anak Muslim pengungsi Rohingya, sehingga mereka menjadi orang-orang yang beriman yang sedang diuji oleh Allah SWT,'' ujarnya.

Ia mengatakan ketika para pengungsi Muslim Rohingya terombang-ambing di bumi karena keimanan, Allah SWT akan memberikan hadiah surga sehingga kelak mereka tidak terombang-ambing.

''Hari ini masyarakat dunia menyaksikan pengungsi Muslim Rohingya tengah terombang-ambing, tetapi tidak di mata Allah SWT. Sesungguhnya, ini ujian yang diberikan Allah SWT kepada hamba-hambaNya,'' tuturnya menjelaskan.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement