REPUBLIKA.CO.ID, ANBAR -- Serangan bom bunuh diri yang dilakukan oleh kelompok militan ISIS kembali terjadi. Kali ini, serangan ini menewaskan 45 aparat kepolisian Irak di provinsi Anbar.
Pelaku bom bunuh diri meledakkan tiga kendaraan yang berada di sebuah pangkalan di daerah Tharthar, di sebuah jalan yang menghubungkan antara kota Falluja dan Samarra.
Dilansir dari BBC, sejumlah pejabat tinggi pun menjadi korban serangan ini. Dalam beberapa pekan ini, kota Anbar menjadi lokasi pertempuran sengit antara pasukan pro pemerintah melawan militan ISIS.
Pasukan yang didukung oleh milisi Syiah Iran telah melakukan operasinya untuk merebut kembali kota Ramadi yang jatuh ke tangan ISIS pada bulan lalu.
Seorang sumber keamanan dari Komando Operasi Anbar mengatakan tiga kendaraan lapis baja Humvees yang direbut oleh ISIS telah digunakan dalam serangan di markas kepolisian Irak. Ledakan bom itu pun menyebabkan ledakan hebat di depot amunisi di dalam pangkalan. Akibatnya, sejumlah pejabat senior dilaporkan tewas.