REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Terpilihnya kembali Sepp Blatter sebagai Presiden FIFA memunculkan sejumlah protes. Salah satunya dari sepak bola Inggris.
Satu dari dua Direktur Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA), Heather Rabbatts, mengundurkan diri dari satuan tugas antidiskriminasi FIFA. Pengunduran dirinya menyusul terpilih kembalinya Sepp Blatter sebagai Presiden FIFA.
Rabbatts mengatakan krisis korupsi yang menghantam FIFA merusak reputasi badan itu. "Korupsi itu tidak dapat diterima di mana hanya ada sedikit reformasi yang berlangsung di organisasi tersebut," katanya seperti disadur dari Reuters.
Rabbatts merupakan anggota satuan tugas antidiskriminasi FIFA pimpinan Jeffrey Webb, wakil presiden FIFA dari Kepulauan Cayman yang merupakan salah satu dari tujuh pejabat FIFA yang ditangkap di Zurich dengan dakwaan terlibat korupsi pada pekan lalu.
Selain penangkapan tujuh pejabat FIFA, 18 orang lain yang terkait dengan sepak bola didakwa melakukan korupsi oleh Departemen Kehakiman AS.