REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Guru Besar Institut Pertanian Bogor (IPB), Fakultas Pertanian, Departemen Proteksi Tanaman, Dadang menyatakan tomcat biasa tinggal di daerah pertanian. Karena itu, warga yang bermukim di sekitar lokasi pertanian rawan terserang serangga beracun itu.
“Yang namanya tomcat itu kan sebetulnya serangga yang mempunyai musuh alami dengan serangga lain,” kata Dadang kepada ROL, Selasa (2/6). Ia menambahkan, biasanya tomcat menjadi musuh alami wereng coklat atau hama padi.
Tomcat merupakan serangga pemakan wereng coklat yang biasanya ada di tanaman padi. Tomcat bisa pindah ke pemukiman warga dengan alasan bertahan hidup. “Mungkin saja sudah habis panen, jadi wereng coklatnya sudah tidak ada. Sehingga tomcat mencari mangsa ditempat lain,” jelas Dadang.
Diketahui sebelumnya, telah terjadi serangan tomcat di delapan tower rusun Daan Mogot, Pesakih, Kelurahan Duri Kosambi, Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat. Sejumlah warga yang menjadi korban mengalami gatal-gatal hingga kulitnya melupuh.
