REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Gubenur Jawa Barat, Ahmad Heryawan disambut santri Pondok Pesantren Nuu Waar, Bekasi, Jawa Barat, Kamis (4/6). Aher, sapaan akrabnya, hadir untuk meletakan batu pertama Masjid Agung Nuu Waar, Pondok Pesantren Nuu Waar.
Di awal, Aher disambut dengan marawis yang dibawakan para santri. Presiden Al Fatih Kafah Nusantara, Ustaz Fadhlan Garamatan kemudian mendampingi Aher.
Setibanya di pondok, Aher kemudian ditandu oleh enam santri Nuu Waar menuju lokasi peletakan batu pertama. "Awalnya saya takut naik tandu, tapi karena ini bentuk penghormatan kepada tamu," kata dia kepada ROL, Kamis (4/6).
Menurut Aher, prosesi ini sudah menjadi hal yang umum kepada tamu dari luar Papua. Ia tahu prosesi ini dari anggota DPR Fahri Hamzah yang kebetulan juga ditandu ketika mengunjungi suatu kabupaten di Papua. "Jadi, ini kehormatan bagi saya untuk mengikuti prosesi yang biasa dilakukan di Papua," ucapnya.
Usai ditandu, Aher dengan senyum khasnya menyalami satu persatu santri yang sudah menunggu.