REPUBLIKA.CO.ID, BERLIN -- Vicente Del Bosque mengakui pernah berpikir Real Madrid akan mengalahkan Juventus pada semi final Liga Champions lalu, namun dugaannya tersebut meleset, dan kini Juventus yang melenggang di final.
Bianconeri akan melawan Blaugrana, Ahad (7/6) nanti di final Liga Champions, dan mantan pelatih Real Madrid tersebut memberikan pandangannya terhadap permainan mereka nanti.
Menurutnya, Juventus layak mencapai final, dan faktanya kedua klub sama-sama mengincar treble winner. Hal itu merupakan ukuran dari pertandingan besar antara kedua tim dengan gaya yang berbeda, namun disatukan dalam kebesaran. Baginya, Juventus adalah tim yang teratur dan sangat efisien.
Ia menambahkan Juve memiliki Patrice Evra, Andrea Pirlo, Claudio Marchisio dan Carlos Tevez. Mereka merupakan pemain yang terampil dan mampu menangani permainan, serta mampu memahami fase yang berbeda dari permainan.
“Mereka adalah tim yang tahu bagaimana mempertahankan dengan baik, dan serangan Tevez dan Morata sangat menyakitkan,” kata Del Bosque seperti dikutip Football Italia pada Kamis (4/6).
Meskipun sebenarnya ia terkejut atas kemenangan Juventus melawan Madrid saat semifinal, ia mengakui bahwa Juve melakukan pertahanan dengan baik dari tekanan Madrid. Mereka tetap kuat, tenang dan tegas, bahkan saat menghadapi kesulitan besar seperti di Bernabeu kemarin.
Sementara itu, Del Bosque juga mengakui kehebatan Barcelona, dimana klub tersebut memiliki tim penyerang yang luar biasa - Lionel Messi, Luis Suarez dan Neymar. “Setidaknya secara individual, Barca memiliki potensi menyerang lebih besar daripada Juventus”, katanya.
Del Beswque juga mengatakan tampaknya serangan Barcelona lebih baik daripada Juve. Karena Barcelona memiliki Messi yang merupakan bintang sepak bola masa kini, di samping Cristiano Ronaldo.