REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Kepala Staf Angkatan Laut Indonesia Laksamana TNI Ade Supandi mengatakan kedatangan pasukan KRI Banjarmasin-592 ke Paviliun Indonesia di World Expo Milan 2015 menggetarkan pameran kelas dunia tersebut.
“Sebanyak 80 taruna yang tergabung dalam Genderang Suling Gita Jala Taruna menampilkan atraksi menarik. Gerakan akrobatik plus tarian kombinasi hadirkan nuansa berbeda pada Paviliun Indonesia,” katanya di Milan, Ahad (7/6).
Area World Expo Milano disemarakkan oleh gegap gempita Kirab Genderang Suling dari ratusan Taruna Akademi Angkatan Laut (AAL) Indonesia pada 7 Juni 2015. Taruna tersebut sengaja didatangkan dari Indonesia untuk ikut memeriahkan peringatan Hari Laut Sedunia (World Ocean Day) sebagai bagian kegiatan bergengsi Paviliun Indonesia di World Expo Milano 2015.
Atraksi yang ditonton oleh ribuan orang tersebut dilepas langsung oleh Menteri Koordinator Kemaritiman Indroyono Soesilo dan disaksikan langsung oleh Kepala Staf Angkatan Laut Indonesia Laksamana TNI Ade Supandi dan Minister Counsellor KBRI Roma Agus P. Saptono di depan Paviliun Indonesia pada jam 12.30 waktu Italia.
Sementara itu, siaran pers KBRI Roma menyatakan selain menikmati suguhan aksi kirab tersebut, sore harinya pengunjung juga disuguhkan penampilan berbagai atraksi seni budaya oleh Taruna Sekolah Tinggi Perikanan (STP) dan Taruna Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) di depan Paviliun Indonesia.
Para taruna tersebut datang ke Italia menggunakan Kapal Perang TNI AL jenis landing Platfrom Dock, KRI Banjarmasin-592 merupakan pelaksanaan dari kurikulum ketiga institusi pendidikan kemaritiman tersebut.
Selain memeriahkan hari World Ocean Day di area World Expo Milano, para taruna juga akan melakukan kunjungan ke akademi Angkatan Laut Italia yang berlokasi di kota Livorno. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi ajang bertukar ilmu dan pengalaman serta menambah jejaring persahabatan. Selain itu, para taruna juga akan melakukan Kirab drum Band dan pertunjukan seni budaya di kota Genoa pada tanggal 9 Juni 2015.