REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anak perempuan berusia delapan tahun, Angeline yang hilang ternyata ditemukan tewas dikubur di pekarangan belakang rumah orangtua angkatnya. Hal ini setelah Polda Bali membongkar halaman belakang rumah saat orangtua Angeline tidak ada di rumah.

Saat jenazah Angeline dikeluarkan dan dievakuasi ke Rumah Sakit Sanglah, warga sekitar banyak yang menangis. Masyarakat pun menyampaikan duka citanya, bahkan di jejaring sosial Twitter, nama Angeline menjadi salah satu trending topic.

Salah satu yang mengucapkan duka cita adalah Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Yuddy Chrisnandi. "Selamat kpd jajaran Polda Bali yg telah menemukan keberadaan Angeline. Duka cita yg dalam," kata Yuddy melalui akun Twitter pribadinya, @yuddychrisnandi, Rabu (10/6).

Sebelumnya Yuddy memang pernah berkunjung ke rumah orangtua Angeline untuk mempertanyakan hilangnya Angeline. Namun saat itu orangtua Angeline tidak menerima kedatangannya. Tak hanya Yuddy, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Yohana Yembise juga mengalami hal yang sama. Yohana pun geram hingga meminta pihak kepolisian menahan orangtua Angeline.

Ikuti Whatsapp Channel Republika