REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Kepala Polisi Resor Kota (Kapolresta) Denpasar, Anak Agung Made Sudana mengatakan Margareth, ibu angkat Angeline sedang ada di rumah ketika pembunuhan itu terjadi. Angeline dibunuh oleh mantan petugas penjaga rumahnya bernama Agus Tai Hamdamai, seorang pria asal Sumba, Nusa Tenggara Timur.
"Ketika peristiwa itu terjadi, Ibu Margareth ada di dalam rumah," kata Made Sudana, Rabu (11/6) malam.
Made Sudana mengatakan pelaku membunuh korban di ruangan depan kamar Margareth. Akan tetapi, Margareth mengaku tak mengetahui kejadian tersebut dengan alasan dia terus berada di dalam kamar. Dua orang penghuni kos yang juga menyewa di rumah Angeline selalu pulang pukul 22.00 WITA setiap harinya karena bekerja.
Angelina, bocah yang hilang misterius di Bali pertengahan Mei lalu ditemukan tak bernyawa di bawah pohon pisang, dekat kandang ayam kompleks rumahnya, Rabu (11/6) siang. Angeline ditemukan sedang menggendong boneka dan jasadya dibungkus dengan kain seprei putih.