REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pihak berwenang di Sabah, Malaysia akhirnya membebaskan seorang mahasiswi asal London, Eleanor Hawkins setelah tiga hari mendekam di dalam penjara akibat berfoto tanpa pakaian atas di Gunung Kinabalu, Sabah, Malaysia.

Aksi di gunung yang dianggap keramat itu sempat membuat marah warga setempat dan bahkan disebut-sebut menyebabkan terjadinya gempa bumi di Sabah yang menewaskan 18 orang di Malaysia beberapa waktu lalu.

Hawkins kini telah kembali ke Inggris. Dia secara resmi juga melayangkan permintaan maaf kepada rakyat Malaysia karena telah berpose tidak wajar di Gunung yang dianggap suci itu.

"Saya tahu perilaku saya bodoh dan saya tahu begitu banyak pelanggaran yang telah saya lakukan. Untuk itu, saya benar-benar menyesal,” kata dia, seperti dilansir Time, Ahad (14/6).

Hawkins adalah salah seorang dari empat warga asing yang dihukum di Malaysia setelah berfoto telanjang di Gunung Kinabalu.

Gadis berusia 23 tahun tersebut tampak menangis saat membaca sebuah pernyataan bersalahnya di Draycott, 120 mil (195 kilometer) utara London. Meski begitu, dia merasa sangat lega karena bisa kembali pulang ke rumahnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika