REPUBLIKA.CO.ID, SINGAPURA -- Pelatih tim sepak bola Indonesia di SEA Games 2015 Singapura Aji Santoso memiliki sebuah pesan yang ingin disampaikan kepada masyarakat Indonesia via media massa.Pesan tersebut dilontarkan Aji dalam keterangan pers seusai kekalahan Indonesia lima gol tanpa balas pada perebutan medali perunggu di Singapore National Stadium, Singapore Sports Hub, Senin (15/6).
"Kita tidak bisa menyalahkan pemain. Pemain sudah berjuang semaksimal mungkin," ujar Aji.
Menurut mantan pelatih Persisam Putra Samarinda ini, kondisi pemain yang bertarung dalam kondisi ketidakpastian lantaran sanksi FIFA sangat berpengaruh. Sebagai mantan pemain nasional, Aji pun bisa merasakan perasaan yang dirasakan anak asuhnya.
"Setelah SEA Games mereka tidak tahu apa yang akan dilakukan karena sepak bola Indonesia dibekukan. Mental pemain sangat terpengaruh," kata Aji.
Berhubung kontraknya dengan PSSI telah berakhir, Aji mengaku belum terpikir apakah akan kembali bersedia melatih timnas U23. Aji menyebut akan fokus untuk membesarkan akademi sepak bola yang didirikannya di Kota Malang yaitu AJI SANTOSO INTERNATIONAL FOOTBALL ACADEMY.
"Saya akan fokus melahirkan pesepak bola yang berkarakter," ujar pria kelahiran Malang tersebut.