Rabu 17 Jun 2015 07:57 WIB

Conte tak Tahu Mengapa Prestasi Timnas Italia Menurun

Rep: C19/ Red: Erik Purnama Putra
Pelatih timnas Italia Antonio Conte.
Foto: AP Photo/Maurizio Degli
Pelatih timnas Italia Antonio Conte.

REPUBLIKA.CO.ID, JENEWA -- Pelatih tim nasional Italia, Antonio Conte berharap para pemainnya bisa memetik pelajaran setelah Gli Azzurri dikalahkan Portugal, 0-1 dalam laga persahabatan di Stade de Genève, Rabu (17/6) dini hari WIB. Hasill itu sekaligus merupakan kekalahan perdana bagi Conte selama menangani Azzurri sejak 2014.

"Permainan ini penting karena dalam pandangan saya mereka membantu Anda untuk tumbuh dan memahami banyak hal," kata Conte, seperti dilansir Football Italia.

Pelatih berusia 45 tahun itu menyebut ada banyak pekerjaan rumah untuk Italia, termasuk diperlukannya regenerasi. Ia berharap, hasil itu menjadi kekalahan sehat alias menjadi pembelajaran bagi kesebelasan Azzurri.

Mantan pembesut Juventus itu mengaku tidak menyesal sama sekali. Pada saat ini, kata dia, ia tidak dapat melihat apakah kekalahan itu sebuah langkah maju atau mundur. Yang jelas pertandingan itu, menurutnya, akan membantu pemain untuk mendapatkan pengalaman di tingkat internasional.

Conte menambahkan, pihaknya sadar jika timnya harus segera berbenah dan berkembang. Hasil ini membuat Italia tidak akan diunggulkan untuk kualifikasi Piala Dunia 2018. Alasannya, karena sebetulnya Azzurri membutuhkan kemenangan melawan Portugal untuk melompati Kroasia dalam peringkat FIFA.

"Sejujurnya saya tidak tahu mengapa Italia berada di belakang beberapa negara. Di era sebelumnya, negara ini justru memimpin," katanya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement