Kamis 18 Jun 2015 16:34 WIB
Engeline Tewas

'Pelangi untuk Engeline', Lagu Kenangan untuk Engeline

Penyanyi remaja Andinia
Foto: ist
Penyanyi remaja Andinia

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tragedi yang menimpa Angeline menarik simpati banyak orang. Mulai dari dinyatakan hilang hingga ditemukan terkubur di dalam rumahnya sendiri hingga proses pemakaman, doa dan simpati masyarakat terus mengalir terhadap bocah berusia 8 tahun tersebut. 

Termasuk bagi musisi muda Andinia. Bentuk keprihatinan dan simpatinya ia tunjukkan dengan menciptakan lagu berjudul "Pelangi untuk Angeline". 

"Waktu itu aku lagi liburan di Australia, pas pulang ke Indonesia untuk promo lagu 'Kamu dan Abu-Abu'. Lalu aku dengar ada kasus Angeline ini. Akhirnya aku ciptakan lagu buat dia," ujar Andinia kepada wartawan beberapa waktu lalu di Jakarta. 

Tidak sampai di situ, Andinia juga terbang ke Bali ke kediaman Angeline. Andinia juga keliling radio Bali untuk menggalang dukungan lewat lagu tersebut. 

Lewat lagu ini Andinia menyoroti bagaimana perlindungan terhadap anak-anak di Indonesia yang masih minim. 

"Masih sering kita temukan kasus penelataran anak-anak oleh orang tua. Ini harus menjadi perhatian untuk kita semua. Sayangi anak-anak," jelas Andinia.

Ia mengatakan anak-anak tidak membutuhkan kekerasan, tapi pelangi. 

"Anak-anak punya dunia yang tidak dipahami oleh para orangtua. Kasih mimpi dengan cara beri kasih sayang," tutur Andinia.  

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement