REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Mantan kapten Liverpool, Steven Gerrard, memiliki kenangan yang selalu menghantuinya hingga saat ini. Yakni ketika ia terpeleset kala melawan Chelsea pada bulan April 2014. Kejadian itu lantas membuka peluang bagi Demba Ba untuk mencetak gol.
Sebelum laga itu Liverpool sedang berada di atas angin untuk merebut trofi Liga Primer Inggris, gelar yang belum pernah diraih oleh Gerrard. Namun setelah tumbang 0-2 kontra The Blues, giliran Manchester City yang naik ke puncak klasemen hingga akhirnya berstatus kampiun di akhir musim.
"Kenangan ini akan terus menyakiti saya sampai saya mati. Bgaimana jika itu tidak terjadi?" tanya ayah tiga anak ini kepada BT Sport dikutip dari Sports Mole, Rabu, (24/6).
Menurutnya, andai saja momen terpeleset itu tidak pernah terjadi, mungkin semua mimpi, kata dia, telah ia capai bersama Liverpool. Termasuk kemungkinan terbesar pada musim 2013/2014 itu, the Reds paling diunggulkan untuk meraih juara domestik hingga pekaan-pekan terakhir.
"Jika saat itu momen baik menjadi milik saya, mungkin saya akan mencapai setiap mimpi bersama Liverpool," kenangnya.
Saat ini, gelandang berusia 35 tahun itu telah meninggalkan Anfiled dan bergabung bersama klub liga sepak bola Amerika Serikat (MLS), LA Galaxi. Selama membela tim Merseyde merah, Gerrard tampil dalam 700 laga dan mencetak 133 gol.
Berbagai gelar yang ia persembahkan untuk Liverpool antara lain, dua Piala FA, tiga Piala Liga, Satu trofi Liga Champions, dan Satu Piala UEFA.