REPUBLIKA.CO.ID, ANKARA -- Komunitas Yahudi Turki menyediakan iftar untuk ratusan Muslim Turki pada awal pekan ini sebagai bentuk apresiasi dibukanya rumah ibadah Yahudi, Sinagog Edirne.
Surat kabar Turki Hurriyet Daily News melaporkan Kepala komunitas Yahudi Turki Ishak Ibrahimzadeh mengundang 700 orang untuk berbuka puasa. Menurutnya, berbuka dengan sesama Turki adalah salah satu cara mengucapkan terima kasih.
"Kami berpikir cara yang paling nyaman untuk berterima kasih kepada orang-orang di Edirne adalah berbagi makanan buka puasa dengan mereka. Kami berterima kasih kepada mereka semua. Kami kembali ke Edirne dan menemukan rumah yang lebih indah, " ujar Ibrahimzadeh.
Tokoh-tokoh Yahudi di Turki membantu dengan perjamuan dan melayani Muslim. Konflik rumah ibadah Yahudi terjadi setelah Gubernur Edirne Dursun Ali Sahin mengatakan tidak akan membuka rumah ibadah sebagai pembalasan untuk serangan militer Israel di Masjid Al Aqsa di Yerusalem Timur saat itu.
Empat bulan kemudian, Sinagoga Edirne dibuka kembali untuk jamaah. Sahin kemudian mengeluarkan permintaan maaf mengatakan bahwa peristiwa di Yerusalem tidak terkait dengan orang Yahudi Turki.