REPUBLIKA.CO.ID, TANJUNGPINANG -- Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau, Kamis (25/6) pukul 01.22 WIB mengalami getaran dari dalam bumi dengan kekuatan 2-3 skala Modified Mercalli Intensity (MMI).
"Memang tidak lama, tapi kami sempat merasakan getarannya," ujar petugas Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) setempat, Asrul yang dihubungi dari Tanjungpinang.
Getaran itu mengguncang Natuna hanya beberapa detik. Namun, sampai sekarang BMKG belum mengetahui sumber getaran tersebut.
BMKG belum dapat menyimpulkan fenomena alam yang langka terjadi di Natuna tersebut. Apalagi Natuna bukan jalur gempa.
Sampai sekarang BMKG masih mendalami permasalahan itu. Setelah mendapat informasi yang tepat, BMKG akan menyampaikan kepada publik.
"Kami belum bisa memberikan informasi lebih lanjut karena masih akan di selidiki, " ujarnya.
Getaran yang terjadi di Natuna itu menghebohkan masyarakat Natuna. Bahkan informasi itu sampai ke Tanjungpinang.
"Kami ketakutan. Takut ada gempa, seperti yang terjadi di daerah-daerah lain," kata Irma, salah seorang warga Natuna.
Irma bersama keluarganya sempat keluar dari rumah karena takut getaran itu semakin besar. Tetangga Irma juga keluar rumah dan mencari tahu apa sebenarnya yang sedang terjadi.
"Ini mengerikan, karena selama ini belum pernah terjadi," katanya.