Jumat 26 Jun 2015 23:57 WIB

DKI Dapat Bantuan Ribuan Kacamata untuk Pelajar

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mendapatkan bantuan berupa 7.285 kacamata dari pengelola jaringan ritel Alfamart Alfamidi PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk yang juga bekerja sama dengan Yayasan Berani Bhakti Bangsa (YBBB).

Pemberian donasi ribuan kacamata bagi pelajar itu dilakukan secara simbolis oleh Corporate Affairs Director Alfamart Solihin kepada Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama di Balai Kota DKI.

"Kami sangat berterima kasih atas bantuan kacamata ini. Memang seharusnya kami bisa lebih peka terhadap kebutuhan para pelajar di Jakarta, termasuk kebutuhan akan kacamata," kata Basuki di Balai Kota, Jakarta Pusat, Jumat (26/6).

Oleh karena itu, mantan Bupati Belitung timur itu pun meminta kepada seluruh pihak sekolah, termasuk guru-guru untuk ikut aktif memerhatikan kebutuhan siswa-siswi di sekolah.

"Setiap hari anak-anak kan ketemu guru di sekolah. Kita berharap guru-guru itu bisa memerhatikan kebutuhan siswanya di sekolah, misalnya ada anak yang kurang berprestasi di kelas, coba diperhatikan lagi, jangan-jangan penglihatan anak tersebut mengalami silinder. Ini harus cepat dilaporkan," ujar Basuki.

Sementara itu, pada kesempatan yang sama, Corporate Affairs Director Alfamart Solihin mengatakan, pemberian bantuan berupa kacamata serta pemeriksaan mata gratis bagi anak Indonesia tersebut merupakan rangkaian program Bright Eyes Future.

"Tahun ini, kami akan menyalurkan sebanyak 30.000 kacamata gratis untuk anak-anak di lebih dari 30 kota di Indonesia, termasuk Jakarta. Dengan adanya bantuan ini, diharapkan anak-anak yang memerlukan kacamata semakin giat dalam belajar," tutur Solihin.

sumber : antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement